Efek Blokade Gaza, Jerman Kini Sinyalkan Evaluasi Pengiriman Senjata ke Israel
Jerman menyatakan akan mengevaluasi setiap pengiriman senjata baru ke Israel. Hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan situasi kemanusiaan di Gaza, Palestina.
Menteri Luar Negeri Jerman, Johann Wadephul, menyampaikan bahwa pihaknya tengah memeriksa apakah tindakan sekutunya dalam konflik tersebut sesuai dengan hukum internasional. Hal ini menjadi sinyal pergeseran nada zona euro menyusul kritik terhadap Israel.
Baca Juga: Meski Diancam Sanksi Barat, Israel Terus Caplok Wilayah Tepi Barat Palestina
“Kami sedang memeriksanya dan, jika diperlukan, kami akan menyetujui pengiriman senjata lanjutan berdasarkan hasil pemeriksaan ini,” kata Wadephul, dilansir dari Reuters, Sabtu (31/5).
Wadephul menekankan bahwa dukungan pihaknya penting bagi Israel. Hal ini mengingat negara tersebut perlu mempertahankan diri dari ancaman yang nyata, termasuk dari milisi Houthi, Hezbollah, dan Iran. Namun, ia menegaskan bahwa hak pertahanan diri tidak berarti kebebasan bertindak tanpa batas.
“Bagi saya, tidak ada keraguan bahwa kami memiliki tanggung jawab khusus untuk berada di sisi Israel. Namun, tentu saja ini tidak berarti bahwa suatu pemerintahan dapat melakukan apa pun yang diinginkannya,” tegasnya.
Sebelumnya, Afrika Selatan melayangkan gugatan dan menuduh bahwa tindakan genosida telah dilakukan oleh Israel di Gaza, Palestina.
Baca Juga: Presiden Prabowo Serukan Israel untuk Akui Negara Palestina
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, langsung membantah tuduhan tersebut. Namun ia menghadapi kritik internasional atas blokade bantuan yang diberlakukan di Gaza.
本文地址:http://www.quickq-ws.com/news/23e599898.html%20l
版权声明
本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。